MAGMA Indonesia
MAGMA Indonesia

Diperbarui pada Selasa, 04 Agustus 2020 13:00:02 WIB

MAGMA Indonesia (Multiplatform Application for Geohazard Mitigation and Assessment in Indonesia) adalah aplikasi multiplatform (web & mobile) yang dibangun dan dikembangkan secara mandiri oleh PVMBG sejak tahun 2015 sebagai sebuah inovasi dalam meningkatkan pelayanan publik yang lebih baik di bidang mitigasi bencana geologi. Aplikasi yang dikembangkan menggunakan teknologi terkini (up-to-date) yang utamanya bersifat Open Source. MAGMA Indonesia meliputi aplikasi untuk digunakan secara internal pegawai (pelaporan) maupun external/publik (akses informasi quasi-realtime).

Untuk akses internal, penggunaan aplikasi ini sudah mulai dilakukan untuk pelaporan rutin aktivitas gunungapi (laporan rutin per 6 jam maupun per 24 jam) maupun pelaporan yang bersifat administratif (cuti/Ijin, Inventaris Pos, Kondisi Peralatan, maupun hal-hal Kepegawaian). Hasil pelaporan di atas kemudian dapat diakses secara internal melalui aplikasi Android dan Web.

Untuk akses publik, masyarakat sudah dapat mulai mengakses informasi melalui magma.esdm.go.id, di antaranya:

  1. Informasi dan rekomendasi tingkat aktivitas gunungapi (VAR/Volcanic Activity Report)
  2. Informasi abu vulkanik untuk keselamatan penerbangan (VONA/Volcano Observatory Notice for Aviation). Selain ditampilkan di dalam web, informasi ini dikirimkan via email secara simultan ke stakeholder dalam maupun luar negeri yang terkait dengan keselamatan penerbangan di antaranya BMKG, Kemenhub, Bandara-Air Traffic Control (ATC), VAAC Darwin, VAAC Tokyo, pilot, dll.
  3. Kawasan Rawan Bencana Letusan Gunungapi (KRB Gunung Api).
  4. Informasi gempabumi terkini (M>5.0 SR) dan gempabumi dirasakan (Sumber Data: BMKG)

MAGMA Indonesia adalah suatu sistem informasi kebencanaan geologi yang terus belajar dan berevolusi, fitur-fitur tambahan akan hadir disesuaikan dengan kebutuhan. Ke depan diharapkan bahwa seluruh informasi matra bencana geologi akan dapat diakses melalui satu "jendela". PVMBG saat ini juga sedang mengembangkan agar aplikasi web untuk publik ini dapat diakses dalam bentuk aplikasi Android yang dapat diakses secara real-time sehingga diharapkan dapat lebih memudahkan masyarakat dalam memperoleh informasi dan rekomendasi kebencanaan geologi. Adapun nilai inovasi dan kreativitas yang terkandung dalam MAGMA Indonesia ini antara lain:

  1. Mempersingkat jalur laporan rutin gunungapi, sehingga informasi bisa lebih cepat (real time) dan tersampaikan kepada publik.
  2. Data yang diterima dari laporan harian diproses secara otomatis sehingga bisa ditampilkan dalam bentuk deskriptif dan mempermudah masyarakat dalam membaca status gunungapi terkini.
  3. Aplikasi kebencanaan menggunakan Android sebagai alat bantu dalam melaporkan data merupakan hal baru dan membuat pelaporan lebih efisien dan terkontrol.
  4. Digitalisasi dan pemusatan data pada satu tempat. Hal ini memudahkan pencarian data secara terpusat.
  5. Diseminasi informasi abu vulkanik untuk keselematan penerbangan secara otomatis dan bisa langsung terkirim dalam waktu kurang dari 10 menit kepada semua stakeholder adalah yang pertama di Indonesia.

Adapun beberspa prestasi dan apresiasi yang pernah diterima oleh MAGMA Indonesia sejak pertama kali dirilis kepada publik, antara lain:

  1. Top 10 Kementerian ESDM Innovation Award 2016
  2. Apresiasi dari Direktur VDAP-USGS, John Pallister
  3. Masuk liputan Wall Street Journal (WSJ), Januari 2017
  4. Top 99 Inovasi Pelayanan Publik 2017  (dari 1300 peserta)– Kemenpan
  5. Top 40 Inovasi Pelayanan Publik 2017 – Kemenpan
  6. Karya Bangsa – MAGMA Indonesia, Good News From Indonesia (Desember 2018)
Follow Kami

Pilih salah satu akun sosial media kami untuk mendapatkan update terkini tentang bahaya geologi di Indonesia.


Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi

Badan Geologi

Kementerian ESDM